Pelajari Kisah Bersejarah dan Keindahan Alamnya!

Ayo, jangan lewatkan kesempatan untuk mengenal lebih dekat tentang latar belakang bersejarah serta keindahan alam yang memukau di Desa Wisata Sambirejo. Segera rencanakan kunjungan Anda dan nikmati pengalaman tak terlupakan di sini!

Di tengah keindahan alam dan pesona wisata air di Desa Sambirejo, terdapat cerita sejarah menarik tentang seorang pahlawan lokal yang bernama Suto Jiwo. Pada masa pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusumo, Suto Jiwo diutus untuk memantau kegiatan bangsa Portugis yang mencurigakan di pesisir pantai Jepara atas izin Sultan Agung.

Dalam tugasnya sebagai mata-mata, Suto Jiwo bermukim di Dusun Bondo, dekat dengan lokasi perdagangan bangsa Portugis. Dengan keberanian dan ketelitiannya, dia berhasil mengumpulkan informasi berharga tentang kegiatan mereka yang dapat membahayakan Kasultanan Mataram. Semua hasil pantauan ini akan dilaporkan ke Sultan Agung di Keraton Mataram Ngayogyokarto Hadiningrat.

Asal Usul Nama Sambirejo

Selain kisah pahlawan Suto Jiwo, ada juga kisah tentang asal usul nama Desa Sambirejo. Nama “Sambirejo” tidak muncul begitu saja, melainkan memiliki sejarah panjang yang menarik.

Sebelum desa terbentuk, di lokasi Dusun Sambirejo terdapat pohon Sambi atau Kesambi yang menjulang tinggi dan menjadi patokan arah bagi orang-orang pada masa lalu. Karena lokasi pohon Kesambi yang berada di dataran tinggi dan cukup menguras tenaga untuk mencapainya, orang-orang sering menyatakan “Rejo” (nyaman) saat tiba di lokasi tersebut untuk melanjutkan perjalanan berikutnya. Akhirnya, desa ini dikenal dengan nama Sambirejo yang dipakai hingga saat ini.

Pembentukan Desa Sambirejo

Desa Sambirejo tidak terbentuk begitu saja. Ada tokoh-tokoh penting yang berkontribusi dalam proses pembentukannya. Salah satunya adalah seorang tokoh penyebar agama Islam dari Madura bernama Ki Proyo Wongso. Dia memiliki darah campuran dari ayah China dan ibu asli Madura. Selain itu, tokoh lain yang ikut andil dalam pembentukan desa ini adalah Mbah Bluwer dan Mbah Baridin.

Pemukiman ini mulai terbentuk sejak era Mataram Islam dan berhasil berkembang berkat kehadiran para tokoh tersebut. Di bawah pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusumo, desa ini mendapatkan sentuhan peradaban kebudayaan yang lebih tinggi.

Desa Sambirejo, Jejak Sejarah yang Menyentuh

Desa Sambirejo tidak hanya menyimpan sejarah tentang pahlawan Suto Jiwo, namun juga jejak peradaban dan nilai-nilai kebudayaan yang masih terasa hingga kini. Nama-nama tokoh yang berperan dalam pembentukan desa ini turut memberikan nilai sejarah yang berharga.

Dengan sentuhan alam yang memukau dan pesona wisata air di Bendung Kawuk, Desa Sambirejo menawarkan pengalaman berlibur yang berbeda. Melangkah di antara tanah subur Pulau Jawa, Anda dapat merasakan aura sejarah yang kuat dan keindahan alam yang menghampar luas. Desa Sambirejo menjadi tempat yang istimewa, menyimpan cerita-cerita yang menggugah dan menyentuh hati.